Monday, June 18, 2012

Hal-hal yang Membuat Pria jatuh Cinta pada Wanita

Apakah aku termasuk dalam hal-hal ini yang membuat kekasihku jatuh cinta padaku? hehehehe mungkin saja, tetapi sepertinya belum semuanya
Apa aja sih hal-hal itu ?

1. Tingkatkan Kepercayaan Dirinya
Kebanyakan orang bahagia ketika mendapatkan pujian, begitu juga para pria. Jika Anda berhasil meningkatkan kepercayaan dirinya, secara tidak langsung Anda telah menemukan jalan rahasia langsung ke hatinya. Yang perlu Anda lakukan adalah membantunya untuk menanggalkan masalah kepercayaan dirinya dan bantulah pasangan untuk selalu merasa dihargai. Biarkan dia bersinar di segala kegiatan yang menjadi hobinya dan jadilah pendengar yang baik dengan selalu mendengarkan apa yang dia ungkapkan.

2. Tunjukan Sisi Rentan Anda
Percaya atau tidak, ini adalah salah satu faktor terpenting yang membuat pria jatuh cinta dengan seorang wanita. Buatlah pasangan Anda merasa kuat sebagai seorang lelaki dengan menunjukkan sisi rentan sebagai seorang wanita. Anda bisa memberinya kesempatan untuk merencanakan sesuatu untuk berdua, atau membiarkannya membantu Anda ketika sedang mengerjakan pekerjaan yang harusnya dilakukan oleh kaum pria. Dengan begini, pasangan akan merasa dihargai dan dibutuhkan. Hilangkan sejenak tampilan superwoman dan keluarkanlah sisi feminin.

3. Berikan Kebebasan
Kebanyakan pria takut akan komitmen, atau mengubah dirinya. Oleh karena itu, Wanita yang dapat memberikan mereka kebebasan dan ruang pribadi untuk melakukan segala aktivitas favoritnya akan membuat hati pria menjadi luluh. Berikan mereka waktu pribadi untuk bergaul dengan teman-temannya dan membuat banyak kompromi pada awal hubungan.

4. Buat Dia Merasa Nyaman
Biarkan si dia menikmati kehidupannya saat ini tanpa harus merusaknya dengan membuat rencana jangka panjang. Sebisa mungkin hindari hal-hal yang dapat membuat pasangan Anda menjadi pusing dengan berbagai pertanyaan tentang masa depan. Misalnya, berapa banyak anak yang dia inginkan dan apakah Anda harustinggal bersama nantinya. Sebaiknya buatlah dia merasa nyaman setiap kali sedang bersama dengan Anda.

5. Tampil Menarik
Lihat kembali lemari pakaian dan bermainlah dengan alat make up favorit Anda. Berikan tampilan terbaik Anda setiap akan berkencan dengannya, namun bukan berarti harus berpenampilan terlalu terbuka atau berlebihan. Berikan kesan misterius untuk membuatnya menarik dan menciptakan kesan bahwa akan menyenangkan untuk menjadi bagian dari diri Anda.

6. Tingkatkan Rasa Humor
Kebanyakan pria lebih senang dekat dengan wanita yang dapat membuatnya rileks dengan rasa humornya. Daripada membuatnya semakin stres dengan segala keluhan atau emosi Anda, lebih baik tingkatkan keahlian komunikasi Anda dengannya. Tak ada salahnya memberikan beberapa gurauan kepada si dia dan berusaha membuatnya tertawa ketika pasangan sedang dalam masalah.

OK, mungkin hampir beberapa hal ini bisa kuberikan buat dia, hehehehe itu menurutku, tapi sepertinya harus dia sendiri yang menilai

Friday, June 15, 2012

8 Hal yang Paling Sering Sebabkan Hubungan Cinta Putus

Aku mendapat artikel ini di internet, mengenai 8 Hal yang bisa membuat hubungan cinta menjadi terputus,adapun 8 hal itu adalah :

1. Perselingkuhan
Saat memutuskan berkomitmen pada suatu hubungan, setiap orang pasti mengharapkan pasangannya tetap setia dan jujur. Ketika komitmen itu ternoda, sangat sulit mengembalikan kepercayaan dan lebih banyak berakhir pada hancurnya hubungan asmara.

Mungkin ada beberapa pasangan yang ingin coba memperbaiki hubungan setelah ia tahu kekasihnya berselingkuh. Tapi sebagian besar tidak bisa menyembuhkan rasa sakit hati dan memilih kata 'putus'.

2. Bosan
Banyak pasangan yang keliru menginterpretasikan, mana yang cinta sejati, mana yang hanya nafsu sesaat. Banyak jalinan asmara yang putus di tengah jalan karena kebosanan atau hilangnya ketertarikan pada salah satu atau dua pihak yang menjalin hubungan. Asmara yang awalnya terasa begitu membara, dalam periode tertentu bisa saja menjadi kaku, canggung dan dingin karena hilangnya chemistry. Akhirnya timbul kebosanan dan keinginan untuk segera mengakhiri hubungan, daripada ada salah satu pihak yang semakin tersakiti.

3. Restu Orangtua
Cukup banyak pasangan yang terpaksa mengakhiri hubungan mereka karena terganjal izin orangtua. Padahal hubungan sudah berjalan bertahun-tahun dan ketika restu tak juga didapat, mau tak mau putus jadi pilihan.

Izin orangtua ini memang jadi hal penting dalam urusan apapun, terutama percintaan. Banyak orang yang khawatir jika tetap meneruskan hubungan tanpa restu itu, mereka dianggap sebagai anak yang tidak berbakti.

4. Ketidakcocokan
Banyak pasangan yang mengakhiri hubungan karena merasa terlalu banyak ketidakcocokan. Mungkin awalnya mereka bisa menerima perbedaan masing-masing dalam segala hal, dengan harapan hubungan akan semakin menarik dan tertantang. Tapi ketika hubungan sudah mulai menuju tingkat yang lebih serius, seringkali perbedaan itu jadi titik konflik dan batu sandungan.

Perbedaan prinsip, gaya hidup, kesukaan atau kebiasaan mungkin bisa diterima dalam kondisi tertentu. Misalnya saat masa pendekatan atau awal-awal pacaran. Tapi begitu jalinan asmara sudah berkembang pada keinginan untuk menikah dan punya anak, terlalu banyak ketidakcocokan antar pasangan justru menyebabkan frustasi dan mendorong pasangan untuk putus.

5. Kurangnya Komitmen
Ada saja orang yang meskipun sudah memiliki pasangan, namun saat bertemu orang baru yang menarik, mereka akan menyebut dirinya 'single'. Jika hal ini diketahui oleh pasangannya, maka hubungan mereka berada di ujung tanduk. Ketidak seriusan berkomitmen seperti ini menjadi penyebab hancurnya hubungan.

Masalah komitmen lainnya yang membuat sebuah hubungan retak adalah salah satu dari pasangan tidak menginginkan peningkatan status menjadi yang lebih serius. Biasanya mereka tidak ingin atau belum siap untuk menghadapi sebuah hubungan yang terikat dalam tali pernikahan.

6. Perbedaan Visi
Ini mungkin jadi penyebab putusnya hubungan yang paling menyakitkan dan membuat frustasi. Mengapa? Karena seringkali asmara berakhir bukan akibat keduanya sudah tidak saling menyayangi, tapi jalan hidup yang mereka pilih sangat berbeda. Misalnya saja, sang wanita ingin segera menikah dan punya anak, sementara si pria masih mau bersenang-senang atau melanjutkan pendidikan. Contoh lain, si wanita masih mau meniti karir lebih tinggi, sedangkan kekasihnya ingin berumah tangga.

7. Terpisah Jarak & Waktu
Terlalu lama berada dalam jarak dan waktu yang berjauhan (tanpa adanya komunikasi yang intens) bisa memudarkan rasa cinta yang dimiliki masing-masing pasangan. Perbedaan jarak dan waktu (karena pekerjaan, pendidikan, dan sebagainya) bisa membuat seseorang --baik dari pihak wanita maupun pria-- berubah. Akibat tidak pernah terjalin komunikasi, saat keduanya bertemu muka, akan timbul perasaan seperti berhadapan dengan orang asing.

8. Masih Ingat Mantan Kekasih
Cukup banyak orang yang begitu cepatnya memiliki kekasih baru padahal baru saja putus cinta. Biasanya keputusan yang terburu-buru ini bisa menyebabkan hubungan cinta baru kandas.

Bayang-bayang mantan kekasih dapat membuat Anda membandingkan-bandingkannya dengan pacar baru. Anda juga bisa saja masih berusaha untuk mencari tahu dan menghubungi mantan, sehingga jadi tidak terlalu peduli dengan si dia. Sikap-sikap seperti inilah yang bisa membuat Anda kembali patah hati.


Dari hal-hal tersebut, ada 2 hal yang kutakutkan dapat mengakhiri hubungan cintaku dengan A, yaitu restu orangtua dan terpisah jarak
Hingga saat ini kami belum mendapatkan restu dari Mama, beliau masih tidak menyukai
A untuk berhubungan denganku. Aku tidak tahu bagaimana meyakinkan mama bahwa A bisa membahagiakanku, semoga Tuhan membantu kami.
Keterpisahan jarak antara kami juga kutakutkan bisa menjadi penyebab putusnya hubungan kami, seringkali obrolan kami berakhir dengan berantem, bahkan untuk hal-hal yang sepele, aku saat ini sedang berusaha untuk menanggapi semua obrolan kami dengan emosi, terhadap obrolan2 kecil kami

Semoga hal-hal yang kutakutkan itu tidak terjadi dalam hubungan cintaku dengan A

Thursday, June 14, 2012

Membangun Hubungan Cinta yang Sehat

Membangun Hubungan Cinta yang Sehat

Layaknya tubuh kita, hubungan cinta juga perlu dijaga kesehatannya agar tetap berjalan dengan lancar. Ini beberapa langkah untuk menjaganya.

1. Dua arah
Hubungan yang sehat dibangun oleh dua orang. Menjaganya pun memerlukan dua orang tersebut untuk berkompromi, toleransi, berkontribusi dan saling menjaga. Jika hanya salah satu yang melakukannya, maka hubungan cinta akan berjalan timpang, tak seimbang.

2. Menerima
Mencintai berarti menerima pasangan seutuhnya termasuk kekurangannya. Kehadiran Anda untuk pasangan adalah untuk 'menyempurnakannya'. Begitu pula sebaliknya. Tak ada individu yang sempurna, termasuk Anda, jadi jangan pernah menuntut pasangan untuk menjadi orang yang sempurna (versi Anda).

3. Sabar
Hubungan yang sehat dibangun tidak dengan instan. Masa penyesuaian pada hubungan butuh waktu. Jangan buru-buru mengambil keputusan apalagi dalam keadaan emosi. Pikirkan seluruh langkah dengan matang.

4. Menghargai privasi
Hubungan yang sehat adalah hubungan yang bisa menghargai privasi satu sama lain. Anda dan pasangan tetap membutuhkan waktu untuk diri sendiri. Menghabiskan waktu tanpa pasangan dengan dasar saling percaya justru merupakan tanda bahwa Anda tengah menjalani hubungan yang sehat dan berfondasi kuat.

Wednesday, June 06, 2012

New City,New Life

Sejak tgl 2 Juni 2012 gue resmi meninggalkan Jakarta
yah,nggak jauh-jauh amat sih, pindah ke Semarang aja,tapi lumayan berubah drastis kehidupan gue
Yang tadinya hampir tiap hari ke Gereja, well ini gue harus mencari gereja mana yang bisa gue masuki (mulai hari Minggu besok deh)
Terus biasanya kalau mau makan minta mama siapin or beliin, sekarang gue harus mikir "makan apa hari ini?"
Berhubung gue nge-kost, yah kehidupan gue selama ini masih kantor-kost-kantor (lama kelamaan gue akan menjelajah)
Semoga gue bisa tahan dengan kehidupan sendiri seperti ini
memang orang-orang dikantor cukup memberikan bantuan, misalnya kalau pulang kantor, gue nggak perlu khawatir dengan angkutan umum karena bisa nebeng dengan mereka (hehehehehe)
Paling yang lebih menyulitkan lagi adalah hubungan gue dengan kekasih hati gue yang ada di Jakarta
sebisa mungkin kita saling memberi kabar, meskipun kurang puas hanya lewat telepon atau chat, tetapi sebisa mungkin gue lakukan untuk melepas kerinduan gue.
Kapan dia bisa mengunjungi gue disini?
Yah, ini sedikit curhat gue selama gue di Semarang, mungkin akan gue ceritain pengalaman-pengalaman gue selama hidup sendiri di sini.


i love A